Seperti kita ketahui bahwa perhitungan market naik/turun di mulai pada sesi Asia hingga sesi Amerika (daily trade/ perdagangan harian), sehingga terkadang kita telat untuk melakukan transaksi jika ada trend di sesi Asia (misal nya ada berita tentang rilis suku bunga Australia), untuk itu kita harus bisa menahan diri untuk tidak melakukan trading hingga sesi berikut nya (sesi Eropa). Contoh kasus, pada saat rilis suku bunga Australia, pair AUDUSD harga langsung menguat hingga 100 poin (di hitung dari harga pembukaan, hingga memasuki sesi Eropa pair AUDUSD tidak ada pergerakan yang berarti, alias low rally, pergerakan pair ini masih di kisaran 100-105 poin saja, pada saat pergerakan seperti ini biasa nya pasar menunggu momen untuk melanjutkan penguatan trend AUDUSD atau ada pair lain yang akan mengganti posisi trend AUDUSD, jika itu terjadi maka pair AUDUSD trend nya sudah 'expired', market menunggu trend selanjut nya. Bagi trader yang sudah terlanjur BUY maka poisis tersebut akan ter floating. Untuk menunggu trend selanjut nya di butuhkan tools untuk menghitung kembali pergerakan market dari sesi Eropa, itulah di namakan reset market, yang dapat di lakukan kapan pun (biasa nya pada saat sesi market buka), Sesi Asi, London/Eropa & Amerika. Demikian info tentang mode reset market, untuk info lebih lanjut hubungi nomor di atas
0 comments:
Post a Comment